Sedang viral di media sosial khususnya Twitter, tentang vaksin Corona tak bisa dilakukan karena masalah tidak membawa fotokopi KTP. Banyak netizen kemudian mempertanyakan apa fungsi e-KTP jika pada akhirnya banyak urusan masih harus dengan fotokopi KTP, apalagi di situasi darurat seperti saat ini.
"Baca reply banyak yang tidak bisa vaksin karena tidak bawa fotocopy KTP, maksudnya ini kan pandemi, darurat, bahaya, DARURAT, DARURATTT WOYYYYY, KOQ MASIH HARUS FOTOCOPY YA HALOO @KemenkesRI, tolong ciri khas birokrasi Indonesia fotokopi jangan dipake dulu," tulis Tretan Muslim dalam cuitannya, dikutip Jumat (23/7).
Tretan mengutip akun penulis @SoeTjenMarching yang menulis di Twitter bahwa jika ada yang ingin divaksin, sebaiknya jangan dipersulit dengan birokrasi karena kondisi saat ini gawat. Bahkan walaupun identitas hilang, keselamatan warga harus didahulukan.
Ia berkisah bahwa PRT kakaknya membawa KTP lama karena KTP baru hilang, tapi tidak diizinkan vaksin. Tidak lama kemudian, PRT itu tertular COVID-19 dari suaminya dan meninggal dunia. Postingan itu langsung ramai dan ada netizen punya pengalaman serupa.
Ada yang mengisahkan ayah, ibu dan bibinya yang sudah berusia lanjut tidak bisa divaksin karena tidak fotokopi KTP, padahal membawa KTP asli. "Yang bikin sedih banget, ini lansia udah antri dari jam 3, cuma perkara foto copy ktp aja gak bisa, padahal sudah bawa ktp asli. Jadi ya sampe sekarang belum vaksin," tulisnya.
Banyak yang kemudian mempertanyakan apa fungsi KTP elektronik jika KTP masih harus di-fotokopi untuk divaksin. "E-KTP tuh fungsinya biar keren doang ada tulisan elekronik ato gmn sih?" tulis sebuah komentar.
"Buat apa bikin eKTP kalo masih diphotocopy?" tulis yang lain. Tapi ada juga netizen yang mengaku syarat divaksin cukup menunjukkan eKTP, tidak perlu lagi fotokopi. "Waktu vaksin kemaren, cuma nunjukin E-KTP gak usah fotokopi,"
"Saya dan bapak saya sudah vaksin 2x hanya bawa KTP, bisa langsung vaksin. anak saya juga didaftarkan vaksin pakai KK aja," demikian kesaksian yang lain. Mungkin saja syarat vaksin tidak sama di tempat satu dan yang lainnya.
Di sisi lain, sebagian netizen menyebut sebaiknya budaya fotokopi KTP yang kadang merepotkan disetop. "Fotokopi e-ktp sudah jadi budaya. Harus distop." sebut akun @ismailfahmi.
source : https://inet.detik.com/cyberlife/d-5653577/viral-mau-vaksinasi-dipersulit-fotokopi-ktp-buat-apa-e-ktp