Pada akhir bulan Mei kemarin Panasonic mengumumkan kamera Panasonic Lumix GH5 II. Kamera ini adalah kamera mirrorless berformat micro four thirds dengan resolusi 20.3MP. Dari pemilihan namanya, bisa diprediksi bahwa kamera baru ini tidak banyak berbeda dengan kamera legendaris Lumix GH5 yang dirilis empat tahun yang lalu (2017).
Ini adalah kali pertama Lumix menyematkan Mark II. Sebelumnya, Lumix GH selalu diperbaharui dengan deret angka baru misalnya GH1, GH2, dan seterusnya.
Perbedaan Desain
Desain body-nya sama persis dengan ada sedikit perbedaan, misalnya tombol video berwarna merah penuh seperti di GH5S. Beratnya pun nyaris sama yaitu 727 dan 725 gram.
Layar LCD GH5 II sedikit lebih kecil (3″ vs 3.2″) tapi resolusinya lebih tinggi (1.8juta vs 1.6juta titik), dan baterai yang digunakan lebih besar kapasitasnya, sama dengan Lumix S5 yang berkapasitas 2.200 mAh dibanding GH5 yang hanya 1.800 mAh.
GH5 II menggunakan sensor dan processor yang mirip dengan GH5, tapi dengan beberapa perubahan. Sensor four thirds 20.3 MP kini tidak memiliki filter AA/low pass dan AR coating yang akan mengurangi flare saat merekam foto/video berhadapan dengan cahaya yang kuat.
Seperti GH5, GH5 II bisa merekam maksimum DCI/UHD 4K 60p Video, 4:2:2 10-Bit Internal Long GOP dan 4K 30/24p 4:2:2 10 Bit Internal All-Intra dan 6K Anamorphic Video.
Untuk frame ratenya di 4K maksimumnya adalah 60fps, untuk Full HD dapat mencapai 180fps. GH5 II yang baru ini juga bisa merekam video sekaligus secara internal dan external via HDMI. GH5 II belum bisa merekam RAW Video.
Livestreaming
Yang ingin ditonjolkan dari kamera ini adalah kemampuan untuk livestreaming ke media sosial seperti Youtube, Facebook, dan lainnya secara wireless dengan menggunakan Lumix Sync App via ponsel. Dengan fitur ini, kita bisa langsung live dengan ponsel atau tablet tanpa harus menggunakan komputer. Kualitas videonya maksimum Full HD dan saat streaming videonya tidak bisa direkam ke memory card.
Beberapa peningkatan lain
Adapun beberapa peningkatan lainnya yaitu image stabilization ditingkatkan efektivitasnya menjadi 6.5 stop seperti G9, sistem AF yang lebih canggih dalam mengenal wajah, kepala, badan manusia dan hewan seperti Lumix S5.
Yang suka untuk merekam video profesional dimudahkan dengan berbagai indikator seperti Dual Zebra pattern, Synchro scan, Histogram display, Color bar display, WFM, Vector scope display, Spot brightness meter, Brightness level setting dan Timecode. Terakhir, V-Log L sudah pre-installed dan tidak perlu dibeli lagi seperti Lumix GH5 dan G9.
Opini & Kesimpulan
Dari fitur dan spesifikasinya, Lumix GH5 II memang tidak meningkat signifikan dari Lumix GH5 dan sangat video sentris, mungkin ini membuat banyak Lumixian cukup kecewa.
Kamera ini memang lebih di update secara software, karena hardware utamanya sebagian besar tetap sama, dengan beberapa peningkatan kecil supaya up to date dengan kamera Lumix terkini lainnya dan sekaligus mengisi lini produk di bawah 25 juta.
Meskipun demikian, bagi belum memiliki kamera dan ingin kamera hybrid untuk kreasi konten, terutama untuk media sosial dan dokumentasi, saya merasa GH5 II ini sudah sangat canggih dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan kamera full frame.
Lumix GH5 II dijual dengan harga USD 1.699 (Rp 25 juta). Bagi yang ingin kualitas video dan fitur yang lebih canggih lagi harus menunggu GH6, yang kabarnya baru akan dirilis akhir tahun 2021 dengan perkiraan harga sekitar USD 2.500 (Rp 36 juta).
source : https://inet.detik.com/fotostop-news/d-5596020/lumix-gh5-ii-kamera-canggih-dengan-harga-terjangkau?tag_from=wp_nhl_2